Pro Kontra Baliho Puan Maharani di Tengah Pandemi Wawali Solo Teguh Prakosa Bangga Ikut Pasang

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Menjamurnya baliho Puan Maharani jadi bahan pergunjingan di media sosial.

Mulai dari ramai kasus vandalisme coretan Open BO di sejumlah baliho, sampai dana baliho miliaran rupiah yang menjadi pro kontra, karena proyek diluncurkan saat masyarakat sedang terpuruk karena pembatasan skala sosial yang berkepanjangan.

Baca juga: Gibran Ikut Sumbang Baliho Puan Maharani di Solo, Ada Kode Khusus: Bertuliskan GB 

Nah, baliho ini rupanya menjadi tanggung jawab sejumlah pejabat yang lolos dari gerbang PDIP.

Termasuk, Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka yang terang-terangan mengakui ikut urun memasang baliho itu.

Selain Gibran, Wakil Walikota Solo, Teguh Prakosa juga mengakui ikut memasang.

Teguh pun bangga bisa ikut memasang baliho itu, meski mengundang pro kontra dari publik.

Menurutnya, pemasangan baliho tersebut merupakan bagian dari konsenkuensi dirinya sebagai kader partai.

"Ya, semua kader yang ditunjuk dan tertulis di surat instruksi partai, ada instruksi untuk memasang baliho itu," kata Teguh kepada TribunSolo.com, Sabtu (7/8/2021).

Teguh mengatakan sebagai kader, dirinya bangga mempunyai Puan Maharani sebagai kepala DPR RI perempuan pertama.

0 Response to "Pro Kontra Baliho Puan Maharani di Tengah Pandemi Wawali Solo Teguh Prakosa Bangga Ikut Pasang"

Post a Comment